Eliminasi TB Paru dengan Deteksi Dini menggunakan Self Screening di Kelurahan Legok Kota Jambi
Eliminating Pulmonary TB with Early Detection Using Self-Screening in Legok Village, Jambi City
Abstract
Tuberculosis Paru merupakan penyakit menular kronis yang menimbulkan kematian. Kasus Tuberkulosis di Indonesia menduduki peringkat ke-3 di dunia. Upaya Pencegahan Penularan Tuberkulosis di masyarakat melalui kegiatan deteksi dini jarang dilakukan. Masyarakat belum mampu melakukan deteksi dini Tuberkulosis secara mandiri. Pengabdian bertujuan meningkatkan kemampuan masyarakat dalam deteksi dini Tuberkulosis menggunakan Self screening secara mandiri. Pengabdian dilakukan melalui kegiatan edukasi dan melatih cara deteksi dini Tuberkuosis Paru melibatkan 25 orang warga RT 03 Kel .Legok Kota Jambi dalam periode Maret - Agustus 2024. Evaluasi pengetahuan dan kemampuan diukur sebelum dan setelah kegiatan melalui pengisian formulir self screening. Selanjutnya peserta diberikan materi tentang deteksi dini Tuberkulosis melalui ceramah diikuti tanya jawab berdurasi 45 menit, dan pemutaran video durasi 5 menit. Peserta diberi pendampingan cara mengisi sendiri formulir self sceening serta melaporkan hasilnya kepada penanggungjawab pencegahan penyakit menular. Hasil pengabdian didapatkan kemampuan deteksi dini Tuberkulosis dengan nilai baik meningkat dari 5 (20%) menjadi 22 (88%) setelah kegiatan atau maningkat sebesar 68%. Semua peserta telah menerapkan self screening secara mandiri sebagai bagian kegiatan sehari hari. Perawat kesehatan komunitas perlu mendorong masyarakat untuk melakukan deteksi dini Tuberkulosis Paru secara mandiri.




