Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pemanfaatan Daun Bengkal di Desa Mudung Darat Kecamatan Maro Sebo Kabupaten Muaro Jambi
Abstrak
Diabetes melitus merupakan kadar glukosa darah yang lebih tinggi dari normal (hiperglikemia) karena tubuh kekurangan insulin secara absolut atau relatif merupakan ciri khas diabetes melitus, sekelompok penyakit metabolik yang ditandai oleh kelainan pada sekresi insulin, fungsi insulin, atau keduanya. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan kandungan flavonoid pada daun bengkal memiliki aktivitas antioksidan tingkat tinggi, yang memungkinkannya mengatur kadar gula darah dengan meningkatkan produksi insulin oleh pankreas. Telah ditemukan bahwa infusa daun bengkal (Nauclea orientalis L.) berkhasiat sebagai antidiabetes sehingga dapat digunakan oleh masyarakat sebagai alternatif pengobatan penyakit diabetes. Masalah dalam kegiatan Pengabdian masyarakat ini adalah masyarakat di Desa Mudung Darat Kec. Maro Sebo Kabupaten Muaro Jambi belum mengetahui dalam pemanfaatan daun bengkal untuk mengobati diabetes melitus. Masyarakat diikutsertkan dalam kegiatan ini sehingga masyarakat dapat diberi pemahaman dalam pemanfaatan daun bengkal sehingga dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat. Pengetahuan masyarakat dalam pemanfaatan daun bengkal sebagai obat tradisional secara sederhana dengan bentuk rebusan simplisia untuk penanganan penyakit diabetes meningkat menjadi 79%.




