Potensi Lidah Mertua Dalam Menghambat Pertumbuhan Bakteri Salmonella sp Dan Staphylococcus aureus
Abstract
Abstrak
Latar Belakang : Lidah mertua (Sansevieria trifasciata Prain) sering dikenal dengan nama Snake plant (tanaman ular) merupakan kelompok tanaman yang dibudidayakan masyarakat sebagai tanaman hias. Telah banyak penelitian yang dilakukan terhadap daun dan rhizome Sansevieria trifasciata Prain ini menunjukkan adanya kandungan senyawa yang memiliki aktivitas farmakologi, yaitu saponin, tannin, flavonoid, dan glikosida. Ekstrak tanaman ini memberikan aktivitas antibakteri, antialergi, antianafilaksis. Dari studi literatur kebanyakan penelitian dari tanaman Sansevieria trifasciata Prain menggunakan ektraks daun maupun rhizome. Berdasarkan hal tersebut maka pada penelitian ini dilakukan pengujian fraksi non polar, semi polar dan polar daun Sansevieria trifasciata Prain untuk menghambat pertumbuhan bakteri Salmonella sp dan Staphylococus aureus.
Metode : Proses penyarian tanaman Lidah mertua melalui proses maserasi selama 3 hari dengan 3 kali pengulangan dengan pelarut etanol. pengujian antibakteri menggunakan metode difusi cakram. Penelitian ini menggunakan konsentrasi 30%, 40%, 50%, 60% dan kontrol positif kloramfenikol.
Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa fraksi n-heksana dan fraksi n- butanol menghambat pertumbuhan bakteri Salmonella sp dan Staphylococus aureus sementara fraksi etil asetat tidak memberikan aktivitas antibakteri. Fraksi n-butanol mampu menghambat pertumbuhan bakteri Salmonella sp dan Staphylococcus aureus lebih besar dibandingkan fraksi lainnya. Fraksi n-butanol mampu menghambat pertumbuhan bakteri dimulai konsentrasi 30%. Hal ini dikarenakan fraksi n-butanol mengandung senyawa aktif antibakteri lebih banyak.
Kesimpulan : Fraksi n-butanol mampu menghambat pertumbuhan bakteri Salmonella sp dan Staphylococcus aureus lebih besar dibandingkan fraksi lainnya. Semakin tinggi konsentrasi ekstrak maka semakin besar zona bening yang terbentuk
Downloads
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.